Resume
Interview Chapter 3
1.
Questions and Their Uses (Pertanyaan dan kegunaannya)
Dalam wawancara kita pasti tahu satu-satunya alat yang
terpenting adalah pertanyaan. Pertanyaan dapat menjadi pernyataan atau tindakan
non verbal yang dapat mengundang jawaban atau respon. Menurut sebagian orang,
pertanyaan merupakan alat yang digunakan dalam pekerjaan sehari-hari :
Pertanyaan memiliki 3 kriteria :
a.
Open or Closed (Terbuka dan tertutup)
b.
Primary or Probing (Dasar atau penyelidikan)
c.
Neutral or Leading (Netral atau Mengerahkan)
Dengan penjelasan
sebagai berikut :
a.
Open or Closed (Terbuka dan tertutup)
Pertanyaan terbuka :
pertanyaan yang meluas, seringkali hanya sebuah topic dan membiarkan responden
bebas untuk menjawab.
1.
Pertanyaan sangat terbuka :
Ø Ceritakan pengalamanmu di Iraq?
Ø Apa yang kau ketahui tentang
tanaman organic?
2.
Pertanyaan terbuka yang sedang :
Ø Dimana kamu tinggal diIraq?
Ø Liburan pergi kemana saja?
3.
Pertanyaan terbuka yang memiliki keuntungan : Pertanyaan terbuka
membuat responden berbicara serta mendapatkan informasi. Jawaban panjang
mengungkapkan responden tertarik dan memberikan informasi penting. Pertanyaan
terbuka biasanya menimbulkan ketertarikan dan kepercayaan.
4.
Pertanyaan terbuka tidak membawa keuntungan : pada pertanyaan terbuka
ada kemungkinan responden menjawab dengan jawaban yang terlalu singkat atau
bertele-tele sehingga sulit mendapatkan suatu informasi.
Pertanyaan Tertutup :
1.
Pertanyaan tertutup tingkat menengah : mempertanyakan pertanyaan yang
khusus dan informasi terbatas. Contohnya :
Ø Apa acara TV favoritmu?
Ø Dimana restoran favoritmu?
Biasanya pertanyaan setengah tertutup ini terjadi pada
saat merekrut pekerjaan dan medis. Contohnya :
Ø Apa yang kamu makan semalam ?
(Medis)
Ø Program computer apa yang kamu
kuasai ? (Rekrut pegawai)
2.
Pertanyaan sangat tertutup : Pertanyaan ini sangat terbatas dan
memperoleh informasi sangat sedikit. Contohnya :
Ø Seberapa sering kamu menggunakan
laptop ini?
Ø Kapan kamu mengganti jurusan
teknologi ke teknik mesin?
Ø Berapa jam yang kamu habiskan ke
New Zealand?
3.
Pertanyaan bipolar : Pertanyaan ini menawarkan jawaban yang
berseberangan. Jawaban “Ya” atau “Tidak” adalah pertanyaan bipolar yang sering
digunakan. Contohnya :
Ø Apakah kamu pergi digiliran pagi
atau siang?
Ø Apakah kamu seorang Republik atau
Demokrat?
4.
Keuntungan pertanyaan tertutup : dengan pertanyaan tertutup membuat
iter dapat mengatur panjangnya jawaban dan inti dari pertanyaan tertutup juga
dapat membuat iter bertanya lebih banyak dengan waktu yang singkat. Jawaban
juga dapat direplikasi, dihitung, dan dianalisis dari satu wawancara ke
wawancara lainnya. Hal ini menjadi sebab mengapa survey menggunakan pertanyaan
tertutup.
5.
Kerugian pertanyaan tertutup : menjawab pertanyaan tertutup seringkali
memberikan informasi yang sedikit. Tidak dapat mengukur keseluruhan aspek
sehingga memerlukan pertanyaan yang lebih banyak. Pertanyaan tertutup membuat
itee tidak dapat menjelaskan tentang dirinya dan membuat itee menjawab iya atau
tidak tanpa mengetahui maksud pertanyaannya. Ada baiknya pertanyaan tertutup
dan terbuka digunakan secara seimbang.
b.
Primary or Probing (Dasar atau penyelidikan)
Primary Questions : introduce topics or new areas within a topic can stand
alone even when taken out of context. Memperkenalkan topic atau daerah baru
dalam topic yang dapat berdiri sendiri bahkan ketika diambil diluar konteks.
Probing Questions : Berfungsi untuk mendalami informasi dari primary
question. Oleh karena itu disebut probing atau follow up question. Probing
question biasanya tertutup atau terbuka dan biasanya digunakan lebih dalam dan
memperluas apa yang mungkin disembunyikan itee.
1.
Types of probing questions
a.
Silent Probes : menggunakan silent probes ketika responden terlihat
ragu untuk melanjutkan bicara. Dalam silent probes digunakan bahasa non verbal
yang memancing responden berbicara.
b.
Nudging Probes : gunakan Nudging Probes jika silent probes gagal atau
kata-kata diperlukan untuk mendapatkan apa yang dibutuhkan. Pertanyaan ini
menyenggol itee untuk meneruskan jawabannya. Biasanya menggunakan kata-kata
seperti “Oh iya, lalu, jadi, uh-hmm, terus.”
c.
Clearing House Probes : digunakan untuk membuat responden secara
sukarela memberikan informasi yang tidak ditanyakan. Contoh : “Apalagi yang kau
bisa beritahu tentang pengalaman wawancaramu?”
d.
Informational Probes : pertanyaan penting untuk mendapatkan informasi
atau penjelasan tambahan. Contohnya : “Beritahu saya lebih lanjut tentang
kejadian tersebut?”
e.
Restatement Probes : digunakan dengan cara mengubah pertanyaan namun
tetap menanyakan hal yang sama. Contohnya :
-
A : Bagaimana perasaan anda tentang jalan tol yang disewakan pada
investor nasional?
-
B : saya lebih konsen pada rute baru.
-
A : Itu isu selanjutnya, tetapi bagaimana perasaanmu tentang penyewaan
jalan tol tersebut?
f.
Reflective Probes : digunakan untuk verifikasi dan mengklasifikasikan.
Contoh : “Waktu itu jam 12-kah?”
g.
Mirror Probes : digunakan hamper sama dengan Reflective Probes, bedanya
mirror probes digunakan hanya untuk menerima dan merangkum jawaban.
2.
Skillful interviewing with probing questions : penggunaan Probing
Question membutuhkan keterampilan. Probing question bisa menyebabkan masalah,
terkadang ketika seseorang tidak merespon secara langsung kita menggunakan
probing question ketika dibutuhkan. Sehingga harus berhati-hati dan sabar dalam
menggunakannya.
c.
Neutral or Leading (Netral atau Mengerahkan)
Pertanyaan netral
memperbolehkan responden untuk memutuskan jawaban tanpa tekanan dari penanya
questioner. Sedangkan pertanyaan yang mengarahkan (Leading question)
menyarankan jawaban yang diharapkan karena penanya mengarahkan responden menuju
jawaban tertentu.
Neutral Questions : allow respondents to decide upon answers without
overt direction or pressure from questioners. All questions discussed and
illustrated so far have been neutral questions.
Leading Questions : suggest answer expected or desired because the
questioner leads the respondent towards a particular answer by making “it
easier or more tempting for the respondent to give one answer than another”
leading questions may be intentional or unintentional, implicit or explicit,
verbal or non-verbal.
Neutral Questions
Ø Apakah kamu suka naik Roller
Coaster?
Leading Questions
Ø Saya pikir kamu suka naik roller
coaster.
situasi
atau nada dari wawancara dan aturan
dalam setiap pertanyaan yang ditanyakan dan hubungan dengan si penanya bisa
mempengaruhi keinginan responden untuk mengabaikan arahan. Adapun leading
question yang lebih kuat disebut dengan “Loaded Questions”. Loaded questions
mendiktekan jawaban yang benar secara tidak langsung.
Leading
questions yang lebih kuat dapat memungkinkan terjadinya bias, hindari
penggunaan leading question sebisa mungkin. Kamu bisa mengganti pertanyaan
dengan cara non-verbal seperti menaik-naikkan alis.
d.
Common Question pitfalls (Pertanyaan jebakan yang biasa muncul)
1.
The bipolar trap
Dapat digunakan dengan
bipolar question karena bipolar question didesain untuk memperoleh jawaban
“Iya” atau “Tidak”. Bipolar question menganggap ada dua kemungkinan dalam
jawaban dan jawaban yang saling bertolak belakang. Bipolar trap digunakan untuk
situasi yang hanya ada jawaban “iya” atau “tidak” yang diinginkan. Contohnya :
-
A : apakah kamu merasakan sakit didadamu?
-
B : tidak
-
A : apakah kamu pikir kesehatanmu tidak bagus?
-
B : iya.
2.
The open-to-closed switch
Pada pertanyaan open to
close switch kamu menggunakan pertanyaan terbuka tapi sebelum dijawab kamu
menggantinya dengan pertanyaan tertutup. Contoh :
Ø Beritahu aku tentang rencana
liburanmu, pergi ke Eropa kah?
Open to closed switch digunakan ketika kamu masih
menyusun pertanyaan dipikiran.
3.
The double-barreled inquisition
Ialah ketika kita
menanyakan dua atau lebih pada satu waktu.
4.
The leading push
Ialah ketika kita
menanyakan pertanyaan yang menyarankan seseorang menjawab bagaimana seharusnya.
Contoh : “Saya sangat suka pertunjukkannya, kamu juga kan?”
5.
The guessing game
Pertanyaan ini
digunakan saat kita mencoba menebak informasi tetapi malah menanyakannya.
6.
The yes (No) response
Digunakan ketika salah
satu pihak menanyakan pertanyaan yang jawabannya jelas “Ya” atau “Tidak”.
Contoh : (bertanya pada murid) Apakah kamu mau DO?
7.
The curious probe
Menanyakan hal yang
tidak sesuai dengan topic dan biasanya dipakai saat pembukaan wawancara.
8.
The quiz show
Menjadikan wawancara seperti
kuis yang membutuhkan jawaban yang cerdas serta berwawasan.
Selain jebakanjebakan
yang telah dijelaskan diatas ada lagi yang perlu diperhatikan, yaitu Complexity
vs. simplicity (Kompleksitas dan Kesederhanaan). Serta perlu diperhatikan
factor-faktor budaya dan seks dalam memberikan pertanyaan, bisa saja hal yang
kita tanyakan adalah suatu hal yang tabu bagi seseorang.
9.
The don’t ask, don’t tell
Questions are tools for interviews. There are tools
for knowing which to choose for a particular task enables you to perform a
specific task effectively and efficiently. Knowing their names makes it easier
to select the proper tool for the task you are confronting. A question is any
action that solicits an answer. When you
are involved in interviews, the tools of the trade are questions, a question
being any statement or nonverbal act that invites an answer or response.
Although the types and subtypes of questions may seem endless, each question
has three essential characteristics. The question is :
e.
Open and Closed Questions
Open and closed
questions differ in the amount of information they invite respondents to
provide and the degree of interviewer control. The amount of information may
range from one word to hundreds of words.
1.
Open questions are expansive, often specifying only a topic, and allow
the respondent considerable freedom in determining the amount and kind of
information to provide. Open questions invite open answers.
-
Highly Open Questions, have virtually no restrictions. Such as “Tell me
about your trip to eastern Europe”.
-
Moderately Open Questions, have some restrictions but give respondents
considerable latitude in their answers. The questions above might be narrowed.
Such as “what do you know about raising tomatoes organically?”
Open questions have advantages, open questions
encourage respondents to talk and determine the nature and amount of
information to give. Interviewees can volunteer and elaborate. Open questions
communicate interest and trust in the respondent’s judgment, are usually easier
to answer and pose less threat.
Open questions have disadvantages, interviewees can
pick and choose, reveal and hide. Keep respondents on track and maintain
control by tactfully intervening to move on. Lengthy, rambling answers are the
difficult to record and process.
2.
Closed questions are narrow in focus and restrict the interviewee’s
freedom to determine the amount and kind of information to provide. Restricted
questions lead to restricted answers.
-
Moderately Closed Questions, ask for specific, limited pieces of
information. Such as “which local restaurants do you go to must often?”.
Moderately closed questions often appear in recruiting interviews in which
applicants are asked to identify specific skills or background information and
in medical interviews in which patients are asked for critical information.
-
Highly Closed Questions, are very restrictive and may ask respondents
to identify a single bit of information. Such as “How many hours did it take to
fly to New Zealand?”. Other highly closed questions ask respondents to select
answers from a list and may provide a list and a scale to choose from.
-
Bipolar Questions, closed questions may be bipolar because they limit
respondents to two polar choices. Some ask you to select an answer from polar
opposites. Bipolar questions offer polar opposites for answers. Other bipolar
questions ask for an evaluations or attitude. And the most common bipolar
questions ask for yes or no responses.
Closed question have advantages, closed questions
require little effort from either party and allow you to ask more questions, in
more areas, in less time. And answers are easy to replicate, tabulate, and
analyze from one interview to another. This is why surveys employ closed
questions. Closed questions provide control and direction.
Closed questions have disadvantage, answers to closed
questions often contain too little information, requiring you to ask several
questions when one open question would do the job. And they do not reveal why a
person has a particular attitude, the person’s degree feeling or commitment, or
why this person typically makes choices. Closed questions stifle volunteering.
f.
Primary and Probing Questions
g.
Neutral and Leading Questions
1.
Loaded questions
a.
Open Questions
b.
Closed questions
2.
Primary and probing questions
3.
Types of probing questions
Skillful
interviewing with probing questions
Neutral
and leading questions
-
Loaded questions
2 komentar:
terimakasih, postingannya sangat bermanfat
sama-sama..
Posting Komentar